Bukan Hanya Kejar Target dan Pertahankan Market Leader Microbus LDT, KTB Fuso Lirik Bus Besar

Bukan Hanya Kejar Target dan Pertahankan Market Leader Microbus LDT, KTB Fuso Lirik Bus Besar

Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation (MFTBC) telah menorehkan prestasi luar biasa dalam dunia kendaraan niaga di Indonesia pada tahun 2023, mempertahankan keunggulannya sebagai pemimpin pasar.--

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) selaku distributor resmi kendaraan Mitsubishi di Indonesia menargetkan market leader untuk microbus di kelas LDT. 

Hal itu itu seperti diutarakan Sales and Marketing Director PT KTB Aji Jaya di Jakarta pada Kamis, 14 Maret 2024. 

Kata dia, saat ini kami KTB masih fokus untuk nengembangkan dan mempertahankan segmen mikro bus yang ada di kelas LDT. 

"Jadi memanng ada segmen LDT ini dua yaitu enam ban dan empat ban dan sampai saat ini bisa saya sampaikan segmen microbus di segmen enam ban kami masih jadi market leader. Dan kami masih fokus mempertahankan posisi ini seterusnya," ujar Aji. 

BACA JUGA:Dibanjiri Kendaraan Impor, KTB Fuso Pede Penjualan Tetap Moncer Karena Lakukan Hal Ini

Untuk micrbus LDT empat ban itu, sambung dia, pasarnya sangat menjanjikan namun belum jadi market leader. 

"Makanya kami masih ingin fokus di mikro bus ini agar segmen empat dan enam ban bisa jadi market leader. Dan salah satu usaha kami ini adalah dengan meluncurkan canter bus di GIIAS 2023 dan sudah bisa dibeli oleh konsumen kita per bulan desember 2024," beber dia. 

Adapun pertimbangan lainya, Aji mengungkaplan bahwa kendaraan niaga yang dijual di Indoneosa. 

"Nah segmen LDT paling menjanjikan. kamii masih fiokus di microbus dan kelas LDT," tegasnya. 

BACA JUGA:Dirut Pupuk Kujang Raih Penghargaan Best CEO di Anugerah BUMN 2024

Lebih jauh Aji mengakui pasar segmen bus besar juga terus tumbuh. Dirinya juga terus mempelajari tentang produk tersebut karena Mitsubshi fuso berkomitmen memberikan inovasi sesuai dengan perkembangan pasar dan pemrintaannya. 

"Untuk sekarang kami masih fokus di microbus di segmen LDT. Dan segmen bus besar itu tidak lepas dari pengamatan prinsipal kami masih melakukan studi," tukas dia. 

Kemudian, adanya insentif kendaraan listrik yang diberikan pemerintah jadi pemicu KTB tetap melaunching ecaanter di bulan Juli. Sebab ecanter sudah direncanakan sejak lama, di mana POC sudah dilakukan sejak 2022 silam. 

BACA JUGA:Nonton Mato Seihei No Slave Episode 11 Subtitle Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: https://karawangbekasi.disway.id/