Video Viral Polisi Nilang Pengemudi Truk di Kawasan Cikarang Ternyata Hoax
video sejumlah personil kepolisian melakukan penilangan terhadap pengemudi truk di kawasan industri Cikarang, Kabupaten Bekasi yang viral di media sosial belakangan ini ternyata hoax.-Cikarang Ekspres-karawangbekasi.disway.id
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Sebuah video sejumlah personil kepolisian melakukan penilangan terhadap pengemudi truk di kawasan industri Cikarang, Kabupaten Bekasi yang viral di media sosial belakangan ini ternyata hoax.
Video itu diunggah akun media sosial @gue_cikarang, dalam postingannya dituliskan "viral, sopir ditilang polisi saat sedang parkir di depan pabrik kawasan industri Cikarang"
Terkait hal itu, Kasat Lantas Polres Metro Bekasi Kompol Nopta Istaris menegaskan bahwa video viral tidak benar dan merupakan editan.
Dia menjelaskan, ada dua potongan video pada unggahan di media sosial tersebut. Video pertama memperlihatkan personil Satlantas berjalan menuju kendaraan dinasnya usai bertemu dengan sejumlah pengemudi truk.
BACA JUGA:Forsil Cikarang Launching Kampung Moderasi Lintas Agama di Lippo Cikarang
BACA JUGA:Kader PKB Karawang Laporkan Lukman Edy, Dinilai Lakukan Ujaran Kebencian Terhadap Gus Muhaimin
Sedangkan, video satunya lagi memperlihatkan sopir truk masuk ke dalam kendaraannya sambil menujukkan surat tilang.
"Video yang diunggah itu dua kejadian dan lokasi berbeda. Jadi informasi di media sosial yang disajikan tidak secara utuh maka kami perlu memberikan klarifikasi agar infotmasi itu menjadi benar tidak terpotong," kata Nopta, kepada Cikarang Ekspress, Rabu (07/08).
Nopta menuturkan, pihaknya melakukan dua kegiatan di kawasan industri Jababeka Cikarang. Pertama sosialisasi atau imbauan agar tidak parkir disembarang tempat yang bisa menganggu.
Kedua, tindakan penilangan bagi kendaraan parkir di lokasi yang ada rambu larangan parkir sebagai edukasi.
BACA JUGA:Kode Redeem FF Hari Ini 7 Agustus 2024, Dapatkan Diamond Eksklusif, Buruan!
Semua ini dilakukan sebagai upaya bersama keselamatan berlalu lintas dan meminimalisir kecelakaan maupun gangguan kelancaran berlalu lintas di kawasan tersebut.
"Kita juga bertindak karena ada permintaan dari pihak kawasan. Sehingga kita mendampingi pihak security kawasan untuk melakukan penertiban-penertiban dua hal itu," ucap dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: