DPRKP Karawang Bangun Pagar dan Gapura TPU dengan Desain Baru Ornamen 'Kebulatan Tekad'
Pemerintah Kabupaten Karawang tengah melaksanakan program inovasi dan renovasi untuk pembangunan pagar dan gapura Tempat Pemakaman Umum (TPU).--karawangbekasi.disway.id
BACA JUGA:Perbaikan Jalan Pelosok Jadi Prioritas, Dinas PUPR Optimis Capai Target 2026
Finna memaparkan, ketiga aspek desain tersebut, yaitu, desain berkelanjutan, pada desain ini pemagaran TPU dilaksanakan dengan mengacu pada standar satuan harga per modul.
"Dengan demikian, Volume Panjang modul Pagar yang sudah terbangun pada periode sebelumnya dapat dilanjutkan ke periode berikutnya dengan menyesuaikan ketersediaan anggaran biaya yang ada," ujarnya.
Selanjutnya desain ekologis, desain ini merupakan segala bentuk desain yang meminimalisasi dampak destruktif terhadap lingkungan. Sedangkan untuk desain ornamen dekoratif pada pilar pagar TPU, memiliki ciri khas kearifan lokal berbentuk kepalan tangan kiri berwarna emas di atas bola berwarna putih.
"Hal ini mengandung beberapa filosofi yang mendalam, yaitu, pada kepalan tangan berwarna emas, melambangkan kekuatan, keberanian, kemuliaan dan kejayaan, serta mencerminkan semangat para leluhur yang penuh keberanian dan keteguhan hati," jelasnya.
BACA JUGA:Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan Suara-Penetapan Hasil Pilgub dan Pilbup Tahun 2024
Selain itu, kata dia, filosofi lainnya, adalah pada kepalan tangan melambangkan tekad yang kuat dan keteguhan hati serta menggambarkan semangat para leluhur dan masyarakat Karawang dalam menghadapi berbagai tantangan hidup dan mempertahankan nila-nilai yang dianutnya.
"Kemudian pada simbol kepalan tangan Ini sangat relevan dengan sejarah Karawang yang memiliki banyak cerita tentang perjuangan kemerdekaan dan pengorbanan para pahlawan," ucapnya.
Sementara, pada bulatan bola seperti telur berwarna putih melambangkan kemurnian dan kesucian. Ini menggambarkan harapan agar arwah para leluhur mendapatkan tempat yang suci dan damai di alam baka/kubur.
"Kombinasi dari kepalan tangan dan bola putih dapat melambangkan kesatuan, persatuan dan solidaritas masyarakat Karawang. Kepalan tangan yang kokoh di atas bola putih bisa menggambarkan bahwa meskipun sudah berpulang, semangat persatuan dan kebersamaan tetap hidup di antara mereka yang ditinggalkan," tuturnya.
Finna menerangkan, desain ini juga bisa menjadi bentuk penghormatan dan penghargaan kepada mereka yang telah mendahului kita. Kepalan tangan yang teguh dan berwarna emas bisa menggambarkan rasa hormat yang mendalam dan penghargaan atas jasa-jasa mereka.
"Kepalan tangan yang mengarah ke atas bisa juga diartikan sebagai simbol harapan dan doa. Ini bisa menggambarkan harapan agar arwah para leluhur mendapatkan tempat yang layak di sisi Tuhan dan doa agar keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan," paparnya.
Menurutnya, dengan filosofi-filosofi ini, desain patung kepalan tangan kiri berwarna emas di atas bulatan bola berwarna putih pada pilar pagar TPU di Karawang menjadi simbol yang kuat dan bermakna, mengingatkan kita akan pentingnya menghormati dan mengenang jasa para leluhur serta menjaga semangat perjuangan dan persatuan.
Ia berharap agar Karawang memiliki TPU Wilayah/Regional yang tersebar di beberapa Wilayah barat, tengah, timur, utara dan selatan, yang terkelola dan tertata dengan baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: