Komisi I DPRD Soroti Penggunaan Dana Hibah Pilkada Kabupaten Bekasi 2024

BACA JUGA:Sinergi dan Kolaborasi, Kadin Jabar Distribusikan Bantuan Logistik Pengamanan Nataru ke Polda Jawa Barat

Sekertariat dan Komisioner KPU di Nilai Tidak Singkron 

Selain itu, Ridwan juga menyoroti ketidaksinkronan antara Sekretariat KPU, yang merupakan bagian dari Aparatur Sipil Negara (ASN), dengan para Komisioner KPU. Menurutnya, ada indikasi saling lempar tanggung jawab yang harus segera diluruskan.

Politisi Partai Gerindra itu menegaskan pentingnya transparansi dan efisiensi penggunaan anggaran dana hibah, mengingat masih banyak kebutuhan lainnya yang membutuhkan alokasi dana seperti program asta cita presiden berkaitan ketananan pangan.

"Anggaran yang besar ini harus dimaksimalkan dan digunakan secara efektif. Kami akan terus mendalami persoalan ini bersama Inspektorat Kabupaten Bekasi untuk memastikan bahwa dana hibah tersebut tidak disalahgunakan," tegas Ridwan.

KPU Klaim Partisipasi Meningkat

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Bekasi, Ali Rido, menyatakan bahwa partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 telah meningkat dibandingkan Pilkada 2017. Kendati demikian hal tersebut dirasa sudah mengalami perkembangan yang baik berkaitan partisipasi.  

BACA JUGA:Pastikan Kelancaran dan Keamanan Selama Libur Nataru, Kapolres Karawang Pimpin Pengamanan di Rest Area 57

BACA JUGA:Bupati Karawang Pantau Persiapan Natal di Sejumlah Gereja, Jamin Keamanan dan Kondusivitas

"Kami sampaikan bahwa partisipasi yang sudah tercapai di Kabupaten Bekasi sebanyak 66 persen ini membuktikan meningkat dibandingkan angka partisipasi Pilkada sebelumnya di 2017 sebanyak 61 persen. Saat ini (partisipasi-red) memiliki kelebihan atau sudah mengalami perkembangan yang baik," kata Ali Rido. 

Selain iti, Ali Rido juga mengakui kinerja jajarannya saat ini tengah dievaluasi oleh Komisi I DPRD Kabupaten Bekasi. 

Diantaranya berkaitan tentang sosialisasi, logistik dan kegiatan-kegiatan lainya yang diselenggarakan jajarannya. Sebab peruntukan dana hibah kedepan akan dievesiensikan kebutuhannya untuk pelaksanaan Pilkada mendatang.

"Rapat yang bahas pertama berkaitan tentang sosialisasi dalam bentuk lainya maupun kegiatan-kegiatan lain, Kedua berkaitan tentang logistik tentunya dua elemen ini yang menjadi suatu perhatian bagi  Komisi I DPRD Kabupaten Bekasi bagaimana untuk mengevesiensikan anggaran keterkaitan kebutuhan dari dana hibah yang diperuntukkan untuk Pilkada yang akan datang," kata dia.

Namun demikian, terkait serapan anggaran hibah, Ali Ribo mengaku pihaknya belum mendapatkan angka final dari Sekretariat KPU. 

BACA JUGA:ISA Art Gallery Hadirkan Pameran Seni Gratis untuk Semua Kalangan

Sumber: