Bupati Karawang Aep Syaepuloh Dorong Pemilahan Sampah untuk Kurangi Beban TPA
Pemilahan antara sampah organik dan anorganik di TPS dinilai penting untuk mengurangi volume sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA) Jalupang.--karawangbekasi.disway.id
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, mengimbau masyarakat untuk lebih aktif melakukan pemilahan sampah di tempat pembuangan sementara (TPS) guna mengurangi masalah sampah di Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Pemilahan antara sampah organik dan anorganik di TPS dinilai penting untuk mengurangi volume sampah yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA) Jalupang.
"Pemilahan sampah harus menjadi kebiasaan masyarakat. Langkah ini sangat penting untuk mengurangi beban TPA," ujar Bupati Aep, Jumat, 18/1/2025.
Bupati juga menegaskan, pemerintah daerah akan memperkuat sosialisasi mengenai pentingnya memilah sampah guna meningkatkan kesadaran masyarakat.
BACA JUGA:Novotel Karawang dan Dinkop Gelar Kelas Gratis UMKM dengan Fokus Batik Tradisional
BACA JUGA:Diduga Usai Konsumsi Miras Oplosan, Sejoli Anak Punk Ditemukan Tewas
Selain itu, ia menyarankan masyarakat untuk mengikuti contoh pengolahan sampah yang sudah diterapkan di tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) Mekarjati, Kelurahan Mekarjati, Kecamatan Karawang Barat.
Bupati mengungkapkan bahwa TPST Mekarjati mampu mengurangi volume sampah secara signifikan melalui proses pencacahan sampah menggunakan mesin. "Saat ini TPST Mekarjati mampu menangani 5 ton sampah per hari, dan ke depan diharapkan dapat memproses hingga 20 ton sampah dalam sekali proses," katanya.
Di sisi lain, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Karawang, Iwan Ridwan, menyebutkan bahwa pemerintah juga mendorong masyarakat untuk mengaktifkan kembali fasilitas pengolahan sampah TPS3R (Reuse, Reduce, and Recycle) yang ada di berbagai kecamatan.
"Kami ingin mengurangi volume sampah yang dikirim ke TPA dengan mengoptimalkan TPS3R. Dari 22 TPS3R yang ada, hanya 10 yang masih aktif. Kami akan berupaya agar semuanya dapat berfungsi kembali," ujar Iwan.
BACA JUGA:TikTok Resmi Diblokir AS, Hilang dari Apple dan Google Store
BACA JUGA:Kabupaten Bekasi Jadi Tempat Pengangguran Terbesar di Jawa Barat, Apa Solusinya?
Pengaktifan TPS3R membutuhkan partisipasi aktif dari masyarakat untuk memilah sampah di sumbernya agar proses pengelolaan sampah berjalan lebih efisien. (Siska)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: