KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Ketua Komisi I DPRD Kota Bekasi, Faisal menyoroti open bidding atau pembukaan seleksi terbuka pendaftaran untuk posisi Sekretaris Daerah (Sekda) mengaku aneh sepinya peminat.
"ASN di Kota Bekasi ini banyak yang memiliki kompeten, tapi kenapa open bidding meski telah dibuka dua kali, tetap sepi peminat. Hal ini memunculkan banyak spekulan,"ungkap Faisal kemarin.
Menurutnya aneh saja, seleksi jabatan strategis di lingkup Pemerintah Kota Bekasi sepi peminat. Bahkan panitia seleksi sampai memperpanjang pendaftaran seleksi jabatan Sekda Kota Bekasi.
BACA JUGA:Disiapkan Helikopter Tinjau Jalan di Lampung, Tapi Jokowi Pilih Naik Mobil Pilih Jalur Jalan Rusak?
Terkait hal itu dia menilai diakhir masa jabatan Plt Wali Kota Bekasi yang akan habis pada bulan September mendatang, seharus proses pengisian jabatan strategis di lingkup Pemkot Bekasi harus berjalan mulus.
“Ini ko seleksi Jabatan setinggi itu (Sekda) sepi peminat. Ini ada apa dengan Pemerintahan di Kota Bekasi?. Apa diduga ada Ketidakstabilan pemerintahan di Kota Bekasi, ” ungkap Faisal, ditemui di DPRD Kota Bekasi, kemarin.
BACA JUGA:Viral Video Asusila Wanita Becadar Di Kebun Teh Rancabali
Faisal pun menduga menduga sepinya peminat Sekda Kota Bekasi akibat ketidakstabilan pemerintahan. Sehingga membuat ASN tidak percaya diri untuk melamar posisi Sekda.
"Apalagi kita ketahui beberapa bulan lagi peralihan masa transisi dari Plt Wali Kota Bekasi yang habis masa jabatan ke Penjabat Wali Kota Bekasi,” kata Faisal
Labih jauh politisi Golkar ini mengatakan minimya pelamar ikut seleksi ini, jangan sampai muncul isu atau dugaan bahwa terkesan ada ‘argo’ untuk mengisi posisi jabatan Sekda Kota Bekasi.
BACA JUGA:Diduga Tipu Warga Rp 1,6 M untuk Masuk Bintara Polri, Oknum Dishub Karawang Dilaporkan ke Polisi
Sebelumnya Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto enggan memberi komentar banyak terkait pelaksanaan open bidding calon Sekretaris Daerah yang saat ini tengah berporses.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Bekasi itu hanya memberi jawaban singkat dengan mengatakan sedang berproses terkait open bidding.
BACA JUGA:Atalia Minta Dekranasda Makin Solid Besarkan Jabar