KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Petugas keamanan alias Satpam di Pabrik Bakso milik CV Warisan di Kelurahan Jatirangga, Jatisampurna, Kota Bekasi menghalangi wartawan saat meliput sidak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bidang Penegakan Hukum, pada Kamis (10/8/2023).
Tak hanya wartawan bahkan pegawai di kantor UPTD LH Jatisampurna yang mendampingi kepala UPTD LH ikut dengan pihak Gakkum LH Kota Bekasi tersebut juga dilarang ikut masuk ke areal pabrik pengolahan bakso.
Diketahui bahwa sidak Bidang Gakkum Dinas LH Kota Bekasi ke lokasi pabrik bakso tersebut menindak lanjuti laporan dan pemberitaan di media ini terkait temuan limbah bakso yang langsung dibuang ke Sungai Cikeas.
Terpantau lokasi pabrik dijaga ketat oleh Satpam, bahkan saat media ini akan mengambil gambar langsung dilarang salah seorang Satpam berbaju hitam dengan nada kasar saat dikonfirmasi kenapa dilarang ambil gambar mengatakan 'Nanti kamu beritakan yang macam-macam' ujar Satpam berbaju hitam dengan nada kasar.
Pada saat tim DLH keluar dari dalam pabrik bakso untuk melihat ke belakang atau lingkungan wartawan juga dilarang mengikuti dan mengambil foto kegiatan Sidak DLH Kota Bekasi tersebut oleh Satpam.
BACA JUGA:Limbah Pabrik Bakso di Jatirangga Dibuang Melalui Saluran Warga
Padahal diketahui bahwa jalur samping bangunan pabrik Bakso merupakan jalan umum dan ada orang lalu lalang, tapi oleh Satpam wartawan media ini dilarang ikut peninjauan saluran pembuangan limbah oleh pihak DLH Kota Bekasi.
Dikonfirmasi terkait penghalangan media ini kepada salah seorang Satpam diduga senior hanya menanggapi ketus dengan mengatakan bahwa hal itu SOP yang diterapkan.
BACA JUGA:Sidak Pabrik Bakso di Jatirangga, Tim DLH Kota Bekasi Hanya Bertemu Keamanan
Salah seorang pegawai UPTD LH Jatisampurna Kota Bekasi yang ikut dilarang masuk ke areal tersebut hanya geleng-geleng kepala dan menolak untuk mengomentari sistem pengamanan di lokasi pabrik Bakso tersebut.
Menanggapi adanya larangan media untuk meliput Sidak DLH Kota Bekasi di Pabrik Bakso tersebut Ketua Yayasan Adam Hawa Siliwangi menyayangkan sikap satuan pengamanan setempat. Menurutnya jika memang limbah yang dibuang sudah sesuai prosedur jelaskan saja ke Wartawan biar jadi bahan berita.
BACA JUGA:Kadis LH Akui Belum Tahu Soal Saluran Limbah Pabrik Bakso dan TPS Liar di DAS Cikeas Jatirangga
"Harusnya pengelola Pabrik Bakso itu kooperatif, jangan terkesan ada yang ditutupi. Toh yang disoroti itu terkait limbah yang dibuang ke Kali Cikeas. Jika perusahaan merasa sudah benar dan mengikuti standar pengolahan tinggal jelaskan saja kepada rekan media jangan menghalang-halangi begitu,"tegasnya.