KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Polres Karawang tengah melakukan penyelidikan dugaan kebocoran coustic soda PT Pindo Delli 2, pada Sabtu (20/1/2023) pukul 19.00 wib. Yang mengakibatkan ratusan warga mengalami keracunan.
"Masih dalam penyelidikan dan penanganan korban keracunan yang paling diutamakan," kata Kapolres Karawang, AKBP Wirdhanto Hadicaksono, pada Sabtu (20/1/2024).
Wirdhanto mengatakan, saat ini personel Polres Karawang masih berjaga di lokasi PT Pindo Deli 2 dibantu oleh masyarakat sekitar guna menjaga situasi Kamtimas terjaga.
BACA JUGA:Belum Ada Pesangon Ribuan Buruh Kena PHK Pabrik Ban Cikarang, Ini Langkah Serikat Buruh
Sementara itu, Kasat Reskrim, AKP Abdul Jalil mengatakan, pihaknya lagi di lapangan untuk mengecek tempat kejadian perkara dan mengamankan. "Kami sudah lakukan garis Police line area yang terjadi kebocoran," ujarnya.
Berita sebelumnya, ratusan warga di Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel Kabupaten Karawang keracunan diduga akibat kebocoran coustic soda PT Pindo Delli 2, pada Sabtu (20/1/2023) pukul 19.00 wib
Nanik (53) warga Dusun Cigempol, Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel mengatakan, ia bersama anaknya saat akan membeli sayuran sekitar pukul 19.00 wib, ditengah jalan ada bau menyengat. Kemudian ia balik ke rumah, namun malah makin parah baunya.
"Saya di rumah muntah-muntah, kepala pusing dan pingsan. Sadar-sadar sudah di rumah sakit," ujar Nanik (53) warga Dusun Gempol, Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel.
Menurut Nanik, ia merasa sesak napas hingga harus pasang tabung oksigen. Sekarang ia masih merasa pusing, kepala berat dan suara menjadi serak. Kejadi ini sudah sering terjadi, ia sudah empat kali menjadi korbam keracunan akibat kebocoran coustic soda PT Pindo Delli 2.
"Saya ini sudah empat kali menjadi korban keracunan akibat kebocoran coustic soda PT Pindo Delli 2. Saya sudah lelah begini terus," jelasnya. (rie)