Sosialisasi Opsen PKB–BBNKB Sambangi Tirtamulya, Bapenda Karawang Jelaskan Mekanisme Pengelolaan Baru

Sosialisasi Opsen PKB–BBNKB Sambangi Tirtamulya, Bapenda Karawang Jelaskan Mekanisme Pengelolaan Baru

--

KARAWANG – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Karawang bersama Tim Pembina Samsat kembali melanjutkan rangkaian Sosialisasi Opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Opsen Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), kali ini digelar di Kecamatan Tirtamulya pada 18 November 2025.

 

Kegiatan ini menjadi bagian dari program sosialisasi di 30 kecamatan se-Kabupaten Karawang, yang bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai skema opsen—mekanisme baru yang menggantikan sistem bagi hasil PKB dan BBNKB sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah.

 

Kepala Bapenda Karawang, Sahali Kartawijaya, ST. MM., menegaskan bahwa opsen bukanlah tambahan beban bagi masyarakat. Ia menjelaskan bahwa mekanisme baru ini justru mempercepat masuknya pendapatan dari sektor kendaraan bermotor ke Rekening Kas Daerah.

 

“Dengan opsen, dana dari pembayaran PKB dapat langsung digunakan untuk mendukung percepatan pembangunan di Kabupaten Karawang tanpa menambah biaya bagi wajib pajak,” ujarnya.

 

Di Kecamatan Tirtamulya, kegiatan sosialisasi dihadiri oleh para kepala desa, perangkat kecamatan, tokoh masyarakat, serta perwakilan instansi vertikal. Bapenda berharap seluruh peserta dapat menyampaikan kembali informasi mengenai ketentuan baru ini kepada warga di wilayah masing-masing.

 

Pihak Kecamatan Tirtamulya menyampaikan apresiasi atas sosialisasi tersebut. Menurut perwakilan kecamatan, kegiatan ini memberikan pemahaman yang lebih jelas mengenai hak dan kewajiban wajib pajak, terutama dalam menghadapi perubahan regulasi terkait mekanisme pemungutan pajak kendaraan.

 

Dengan terus dimatikannya sosialisasi serupa di berbagai kecamatan, pemerintah daerah berharap tingkat kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak kendaraan semakin meningkat, sekaligus mendorong optimalisasi pendapatan asli daerah (PAD) demi kemajuan pembangunan di Kabupaten Karawang.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait