11 Ton Katalis Merah Putih Dikirim ke Kilang Pertamina
PENGIRIMAN: Jajaran direksi PT Katalis Sinergi Indonesia saat melepas 11 ton katalis NHT pesanan Pertamina Refinery Unit V Balikpapan, Jumat, 1 Desember 2023. -Istimewa-
“Katalis NHT dari PT KSI bisa mendorong efisiensi dan produktivitas yang signifikan untuk Kilang RU V Balikpapan,” kata Rifqi.
Rifqi menuturkan, Pertamina Lubricants sangat bangga dengan pencapaian luar biasa terkait pengiriman perdana 11 ton katalis ke Pertamina Kilang RU V Balikpapan.
“Keberhasilan ini menguatkan komitmen PT Katalis Sinergi Indonesia, untuk mendukung industri energi nasional. Perusahaan mengapresiasi kerberhasilan ini. Penjualan perdana ini bisa menciptakan peluang-peluang baru lainnya. Pengiriman perdana ini bukan hanya bisnis, tetapi juga representasi dari Sinergi BUMN yang kuat dan kolaborasi yang erat,” kata Rifqi.
Rifqi menuturkan, Pertamina Lubricants akan terus mendukung inovasi dan peningkatan teknologi di PT KSI. “Kami percaya bahwa kolaborasi ini akan membawa manfaat besar tidak hanya bagi Pertamina Lubricants dan PT Katalis Sinergi Indonesia, tetapi juga untuk pertumbuhan, kemajuan dan kemandirian sektor energi nasional,” kata Rifqi.
PT Katalis Sinergi Indonesia merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) di bidang industri proses kimia. Pabrik dengan nilai investasi sebesar Rp 286 miliar ini merupakan perusahaan patungan yang didirikan oleh PT Pertamina Lubricants (38 persen), Pupuk Kujang Cikampek (37 persen), dan Rekacipta Inovasi ITB (25 persen).
Karena serratus persen dikerjakan dan dibuat oleh Indonesia, produknya disebut katalis merah putih dan diproyeksikan mampu memenuhi kebutuhan katalis dalam negeri sehingga mampu mengurangi impor katalis.
Memiliki kapasitas produksi sebanyak 800 ton per tahun, KSI diproyeksikan bisa membuat 7 jenis katalis, yaitu 4 jenis katalis hydrotreating dan 3 jenis katalis oleochemical, termasuk, beragam katalis yang bisa mendukung pembuatan bahan bakar pesawat ramah lingkungan atau Pertamina Sustainable Aviation Fuel (SAF) yang baru saja diperkenalkan. (rls/wyd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: