Cerita Petugas Lipat Suara Kabupaten Bekasi, Bersyukur Dapat Rezeki Tambahan di Sela-sela Moment Pemilu 2024

Cerita Petugas Lipat Suara Kabupaten Bekasi, Bersyukur Dapat Rezeki Tambahan di Sela-sela Moment Pemilu 2024

ilustrasi gambar, Pemilu 2024--

BACA JUGA:Sinopsis & Link Streaming Sousou No Frieren Episode 18 Subtitle Indonesia

Pekerja sortir lipat surat suara Pemilu 2024 ini kebanyakan didominasi oleh kalangan ibu-ibu rumah tangga. 

Kebanyakan dari mereka yakni  mendapatkan informasi adanya pekerjaan dimaksud dari informasi mulut ke mulut.

Meski begitu, untuk menjadi pegawai sorlip surat suara Pemilu 2024 mereka direkrut melalui referensi ajakan teman ke teman, tetangga dan orang terdekat. 

Kemudian, ada pula sebagian dari mereka mendaftarkan diri secara langsung usai mendapatkan informasi dibutuhkan petugas sorlip melalui pengumuman yang disampaikan KPU Kabupaten Bekasi.

BACA JUGA:Film Terbaru Monarch: Legacy of Monsters S1 (2023) Batch 1-10 END Subtitle Indonesia, Link Dibawah Sini

Erti (49) warga Kp Sinyar misalnya, dia yang kesehariannya menjadi seorang ibu rumah tangga dengan menyambi sambil berjualan es dan naget dirumah lingkungan tempat tinggalnya. 

Ia mangaku bersyukur lantaran bisa mendapatkan penghasilan tambahan usai dinyatakan diterima kembali menjadi petugas sorlip surat suara Pemilu pada tahun 2024.

"Alhamdulillah ada penghasilan tambahan dari kerjaan ini, kebantu banget karena kan kalo sehari-hari saya cuma ngurusin anak dirumah sembari seling nungguin warung dagang es," kata Eti ketika di wawancarai Cikarang Ekspress disela-sela aktifitasnya pada Minggu 14 Januari 2024.

Dari lingkungan tempat tinggalnya Eti, Ia berkerja sebagai sorlip tidak sendiri, Ia mengaku ada tujuh orang tetangganya yang juga bersamanya menjadi pekerja sortir lipat surat suara. 

BACA JUGA:Chiyu Mahou No Machigatta Tsukaikata Episode 2 Subtitle Indonesia, Link Nonton Legal, Tinggal Klik

Kendati, sambung Eti, karena sebelumnya di tahun 2019, mereka juga pernah melakukan hal yang sama yakni menjadi petugas sorlip,  bersama tetangga lainnya. Alhasil kemudian mereka berbondong-bondong mendaftarkan diri kembali.

"Karena kan waktu itu juga pernah, pas tahun 2019 di Rengasbandung di Kantor KPU pada waktu itu kerjanya, makanya saya mah sama orang-orang sini kerja harian kek gini sering," ucap dia.

Sebagai ibu rumah tangga yang tak memiliki suami, Eti hanya mendapatkan penghasilan dari berdagang. 

Ia mengungkapkan upah yang dijanjikan untuk didapat dirinya dari hasil sortir lipat surat sedikit membantu untuk penghasilan tambahan guna memenuhi kebutuhan keluarganya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: