Ayah Korban Pembunuhan Berencana Bercerita Bahwa Anaknya Ingin Berpisah dengan Pelaku OC
Orang tua, Arif Sriyono (32) buruh Toyota yang tewas dibunuh didalangi istri sendiri, meminta tersangka Ossy Claranita di hukum mati. Karena tega melakukan pembunuhan berencana.--
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Selama pernikahan Ossy Claranita (32), Arif Sriyono (32) sering curhat kepada kedua orang tuanya ingin bercerai dengan istrinya sendiri.
Hal tersebut diungkapkan, Mulyono (55), orang tua korban saat diwawancarai di Mapolres Karawang.
Mulyono mengatakan, korban sering curhat ingin bercerai dengan tersangka Ossy Claranita. Karena beban berat untuk menanggung keluarga istrinya seperti kedua orang tua, Pandu dan istrinya
"Bahkan dari awal pernikahan 2014, Arif sudah minta dibatalkan karena udah merasa bebannya berat, orang tuanya seperti itu, adik-adiknya jadi tanggungannya di sini di Karawang," kata Mulyono, pada Jumat (19/1/2024).
Menurut Mulyono, keduanya kenal di daerah Bali waktu itu, Arif (korban) sedang tour dengan perusahaan tempat kerjanya. Untuk pekerjaan Ossy sebelum nikah tidak tahu persis.
Berita sebelumnya, Mulyono (55), orang tua, Arif Sriyono (32) buruh Toyota yang tewas dibunuh didalangi tersangka Ossy Claranita di hukum mati. Karena tega melakukan pembunuhan berencana.
"Saya meminta kepada kepolisian untuk menghukum mati tersangka Ossy Claranita, karena kejam dan tega sekali terhadap korban," kata Mulyono (55) ayah korban saat ditemui di Mapolres Karawang, pada Kamis (19/1/2024).
Menurut pria yang merupakan Kades Adimulyo, korban ini sangat taat beribadah dan kepada orang tua, pendiam serta pekerja keras. Walaupun Arif ini sedang sakit gagal ginjal dan cuci darah seminggu dua kali tetap semangat dalam bekerja. Namun berbanding kebalik terhadap tersangka Ossy ini juga merusak perkawinan dengan korban.
"Saya dari awal sudah curiga sama tersangka Ossy menjadi pelaku pembunuhan dan terbukti benar bahkan menjadi dalang untuk menghabisi suaminya sendiri," jelasnya.
BACA JUGA:Begini Detik-detik PT Hung-A Indonesia Umumkan Penutupan Operasional Pabrik, Videonya Sampe Viral!
Lebih lanjut Mulyono, dari pengakuan tersangka Ossy kepada kepolisian bahwa faktor ekonomi dan perselingkuhan, itu bohong besar. Padahal dia (Ossy) yang merusak perekonomian keluarga dan perselingkuhan.
"Saat korban sedang drop, saya dan adik kandung korban melihat tersangka Ossy bersama selingkuhnya datang ke rumah sakit. Bahkan yang lebih parah, beberapa bulan yang lalu ketika Arif bekerja, dia membawa laki-laki lain ke rumahnya disaksikan adik korban," ungkapnya. (rie)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: