Sejumlah Petugas KPPS di Kabupaten Bekasi Tak Diberi Uang Saku Usai Dilantik, KPU Beri Penjelasan

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bekasi membeberkan pernyataan berkaitan desat-desut dugaan tidak adanya uang saku atau transport yang di peruntukan bagi puluhan ribu jiwa tonggak utama Pemilu yakni para petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) se-Kabupaten Bekasi.

Sekretaris KPU Kabupaten Bekasi, Wahid Rosidi menampik tidak adanya pembayaran uang saku kepada para petugas KPPS.

Melainkan jauh-jauh hari, pihaknya telah menganggarkan alokasi besaran biaya untuk pembayaran  yang diperuntukkan ke para petugas KPPS se-Kabupaten Bekasi.

"Alokasi anggaran untuk petugas KPPS itu sudah teranggarkan oleh KPU Kabupaten Bekasi, besaran alokasi kisaran besarannya saat pelantikan petugas KPPS mendapatkan uang transport Rp. 100 ribu,  Kemudian setelah dilantik dan mengikuti pelaksanaan bimbingan teknis para petugas KPPS kembali mendapatkan uang saku sebesar Rp. 100 ribu," kata Wahid Rosidi ketika dihubungi Cikarang Ekspres pada Minggu (28/01).

BACA JUGA:Ikki Phoenix: Bronze Saint Abadi di Serial Manga Saint Seiya, Walau Sudah Jadi Abu, Pasti Hidup Lagi!

Ia mengungkapkan hanya saja besaran nominal pembayaran uang transport bagi para petugas KPPS di Kabupaten Bekasi sedikit-banyak nya baru dilakukan pembayaran setengahnya. Hal itu lantaran alokasi anggaran untuk petugas KPPS dari KPU RI masih dilakukan revisian.

"Uang transpor itu baru ditransfer sebesar Rp. 70 ribu per orangnya, kenapa baru dibayarkan sebagian, karena untuk keseluruhan pemberian honor petugas KPPS se-Kabupaten Bekasi, kami masih menunggu revisi alokasi anggaran dari pusat yakni KPU RI," ungkap dia.

"Insyaallah mudah-mudahan untuk pencairan uang saku bagi petugas KPPS hasil pelantikan dan bimbingan teknis dengan besaran nominal keseluruhan nya berjumlah Rp.200 ribu akan diberikan seiring menunggu waktu," sambungnya.

Seperti diketahui, pekan lalu KPU Kabupaten Bekasi melantik 58.919 anggota KPPS. Mereka nantinya bakal bertugas di 8.417 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 187 Desa dan Kelurahan se-Kabupaten Bekasi.

BACA JUGA:Link Percy Jackson and the Olympians S1 (2023) Episode 7 Subtitle Indonesia

Wahid meyebut dari keseluruhan petugas KPPS yang jumlahnya mencapai puluhan ribu orang itu setiap orangnya hanya mengikuti satu kali pelantikan dan satu kali bimbingan teknis. 

Kendati demikian, dari dua kali kegiatan total keseluruhan dari puluhan ribu tonggak pemilu yakni para petugas KPPS dimaksud kedepannya masing-masing mendapatkan uang saku atau transport sebesar Rp. 200 ribu.

"Dari total petugas 58.919 orang Sekertariat KPU Kabupaten Bekasi telah mengalokasikan anggaran untuk uang saku dan transport keseluruhan masing-masing orang mendapatkan honor sebesar 200 ribu," ucap Wahid.

"Itu proses pembayaran nya dalam dua kali kegiatan pertama saat pelantikan dan kedua sewaktu petugas KPPS mengikuti bimbingan teknis," sambungnya.

Sumber: