Mahasiswa Himtel Unsika Ciptakan Alat Cetak Terasi, Produktivitas UMKM Meningkat Dua Kali Lipat

Mahasiswa Himtel Unsika Ciptakan Alat Cetak Terasi, Produktivitas UMKM Meningkat Dua Kali Lipat

Mahasiswa Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro (Himtel) Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) menciptakan alat cetak terasi yang berhasil meningkatkan produktivitas pelaku UMKM ikan asin dan terasi di Dusun Kalenkalong, Desa Sumberjaya, Kecamatan Temp--karawangbekasi.disway.id

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Mahasiswa Himpunan Mahasiswa Teknik Elektro (Himtel) Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) menciptakan alat cetak terasi yang berhasil meningkatkan produktivitas pelaku UMKM ikan asin dan terasi di Dusun Kalenkalong, Desa Sumberjaya, Kecamatan Tempuran. Inovasi ini merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat dengan tujuan membantu pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).  

Kepala Divisi Pengabdian Masyarakat Himtel Unsika, Aulia Zahrani Savitri, menyatakan bahwa proses pembuatan alat cetak tersebut memakan waktu sekitar dua minggu dengan biaya produksi mencapai Rp1,6 juta. 

“Kendala utama kami ada di tahap desain, khususnya dalam menyesuaikan ukuran cetakan yang dibutuhkan oleh para pelaku UMKM,” jelas Aulia.  

Sebelum alat ini diserahkan, mahasiswa telah melakukan uji coba untuk memastikan fungsionalitasnya. Dengan metode tradisional, produksi terasi hanya mampu mencapai sekitar 300 hingga 500 cetakan per hari. Selain itu, proses manual sering kali menimbulkan kekhawatiran terkait aspek kebersihan produk yang dihasilkan.  

BACA JUGA:Remaja di Kabupaten Bekasi Diduga Tenggelam Terseret Arus di Kalimalang

BACA JUGA:DLH Karawang Dorong Perusahaan Salurkan CSR Untuk Program Adiwiyata

Namun, setelah menggunakan alat cetak inovasi dari mahasiswa Himtel Unsika, produktivitas para pelaku UMKM melonjak signifikan hingga mencapai 700 hingga 1000 cetakan per hari. Selain peningkatan hasil produksi, alat ini juga memungkinkan proses kerja yang lebih higienis dengan desain yang memenuhi standar kebersihan.  

Salah satu pelaku UMKM mengaku sangat terbantu dengan adanya alat tersebut. 

“Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada mahasiswa yang telah memberikan inovasi ini. Alat cetak terasi sangat membantu meningkatkan produktivitas hampir dua kali lipat,” ungkapnya.  

Selain meningkatkan produktivitas, penggunaan alat ini juga membantu menciptakan lingkungan kerja yang lebih bersih dan efisien. Dengan standar kebersihan yang terpenuhi, produk terasi yang dihasilkan kini lebih berkualitas dan memiliki daya saing yang lebih baik di pasar.  

BACA JUGA:Ribuan Mamah Muda di Kabupaten Bekasi Jadi Janda: Perselingkuhan dan Judi Online Mendominasi

BACA JUGA:Borong Tiga Trofi Juara, SDN Palumbonsari I Dominasi Festival Lomba Literasi Siswa

Melalui inovasi ini, mahasiswa Himtel Unsika berharap dapat terus berkontribusi dalam membantu perkembangan UMKM di berbagai daerah. Keberhasilan alat cetak terasi ini menjadi contoh nyata peran mahasiswa dalam memberikan solusi teknologi yang berdampak positif bagi masyarakat.(aufa zahra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: