Bekasi Diguncang Teror Jalanan, Pria Beratribut Polisi Menusuk Ibu dan Anak, Pelaku Sudah Ditangkap Petugas Ga
KOTA BEKASI- Akhir-akhi ini Kota Bekasi diramaikan oleh penusukan misterius. Seorang pria beratribut 'polisi' yang menusuk ibu dan anak di Bekasi akhirnya ditangkap petugas gabungan Reskrim Polres Metro Bekasi Kota dan Polsek Bantargebang. Pelaku yang menusuk ibu dan anak ditangkap petugas gabungan di tempat persembunyiannya di wilayah Bekasi. Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Hengki membenarkan penangkapan pelaku yang menusuk ibu dan anak tersebut. Ia menegaskan pelaku bukan anggota kepolisian dan/ hanya warga sipil biasa. "Pelaku bukan anggota polisi," tegas Hengki, Minggu (3/7/2022). Melawan Saat Diamankan, Polisi Hadiah Timah Panas ke Pelaku Penusukan Pelaku menusuk ibu dan anak terhadap Siti Rohani (51), seorang ibu rumah tangga, dan Marlinda (26). Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Cipete Raya, Kelurahan Mustika Sari, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi, pada Kamis 30 Juni 2022, sempat menggegerkan warga. Saat kejadian, korban yang berusaha minta tolong sempat tergeletak di jalan dan bersimbah darah usai ditusuk pelaku. Pelaku yang menggunakan atribut polisi itu sempat terekam kamera warga saat melarikan diri dengan sepeda motornya. Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Hengki, saat ditemui menjelaskan bahwa pelaku menusuk ibu dan anak telah ditangkap pada Jumat 1 Juli 2022. Saat ini polisi tengah dilakukan penyidikan. Pelaku diketahui merupakan seorang warga sipil dengan modus menggunakan atribut kepolisian agar terlihat seolah sebagai polisi. Pelaku berhasil ditangkap di wilayah Kota Bekasi. Untuk motifnya, pihak kepolisian masih mendalami dan melakukan pemeriksaan kepada pelaku. "Kami sedang menyelidiki motif pelaku," ujarnya. Jadi Korban Penusukan, Begini Kronologi KH Affandi yang Ditusuk Santrinya Kedua korban mengalami luka tusuk di dada, leher, dan tangan usai ditusuk oleh pelaku yang menggunakan atribut kepolisian seperti masker dan kaos bertulisan polisi saat pura-pura bertamu untuk mencari suaminya dan mengaku sebagai anggota polisi dari satuan narkoba. Siti Rohani bahkan mengalami luka cukup serius hingga tergeletak di pinggir jalan. Korban ditusuk di bagian dada dan bagian belakang leher. Sementara sang anak terluka di bagian kepala belakang karena dibenturkan ke tembok dan ditusuk di bagian tangan. Kini kedua korban masih dalam perawatan dan dirujuk pihak keluarga ke RSUD Kota Bekasi. Kasusnya kini tengah didalami petugas Polres Metro Bekasi Kota dan Polsek Bantargebang. Ibu paruh baya dan anaknya itu menjadi korban penusukan di Jalan Cipete Raya, Mustikasari, Mustikajaya, Kota Bekasi. Pelaku penusukan terlihat oleh warga menggunakan atribut kepolisian. Pelaku Penusukan Guru SD di Bandung Ditangkap Hal tersebut disampaikan saksi RT (23) yang menolong ibu korban. Menurutnya, insiden tersebut terjadi pada saat Adzan Maghrib. Saat itu pelaku yang tidak dikenal tersebut bertamu ke rumah korban. “Bertamu mengakunya polisi, nyariin bapaknya (ayah korban) katanya bapaknya ada kasus. Entah di dalam cekcok atau gimana di situ baru ada penusukan,†kata RT di lokasi kejadian saat itu. Dari rumah korban, sambungnya, terdengar suara teriakan. Teriakan itu membuat keramaian di sekitar lokasi, namun warga tidak ada yang berani mendekat. “Anaknya minta tolong keluar rumah lewat pintu belakang, sempat ditarik sama pelakunya terus bajunya juga sempet sobek,†ucap dia. Menurutnya dua korban menderita luka cukup parah. Sang ibu menerima tiga luka pada bagian dada, pundak dan pergelangan tangan sementara anaknya menderita luka di bagian kepala belakang. “Untuk ibu di bagian dada sama di punggung belakang gatau sebelah mana kanan atau kiri sama tangan, kalau luka tusuk di bagian dada, kalau di belakang luka sayat. Kalau anaknya di kepala,†tuturnya. “Langsung saya angkut (korban) ke Rumah Sakit Puspa Husada,†ungkapnya. **
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: