- Telur adalah sumber protein tinggi, namun cukup konsumsi maksimal 1 butir sehari.
- Tahu dan tempe adalah sumber protein nabati yang baik dan mudah diolah.
Takaran protein harian yang disarankan untuk anak usia 2-3 tahun adalah 200-400 gram, sedangkan anak usia 4-8 tahun membutuhkan 300-550 gram protein per hari.
BACA JUGA:Moms Harus Tahu! Kenali Ciri-ciri Mata Bayi yang Sehat dengan Perhatikan Hal Ini
Sayuran
Sayuran penting bagi pertumbuhan anak dan dapat disajikan mentah, direbus, atau dalam bentuk jus. Sayuran mengandung vitamin yang berbeda berdasarkan warnanya, misalnya:
- Sayuran hijau mengandung vitamin A dan B.
- Sayuran merah dan kuning mengandung vitamin A.
- Sayuran asam seperti jeruk mengandung vitamin C.
Anak-anak membutuhkan sekitar 1-2,5 cangkir sayuran per hari.
Buah-buahan
Buah-buahan kaya akan serat dan mineral, serta bertindak sebagai antioksidan. Si Kecil dianjurkan untuk mengonsumsi sekitar 1-1,5 cangkir buah per hari, yang setara dengan satu buah apel, pisang, atau pir.
Susu
Susu menjadi pelengkap dalam 4 sehat 5 sempurna. Beberapa pilihan susu yang baik untuk anak antara lain:
- Susu kedelai: rendah lemak jenuh dan dianjurkan setelah usia 1 tahun, dengan takaran 1-2 gelas per hari.
- Susu almond: cocok untuk anak yang alergi laktosa, dengan takaran 16-24 ons per hari.
- Susu sapi: kaya akan kalsium dan vitamin D, dengan takaran 400-600 cc per hari untuk anak usia 2-5 tahun.
Memberikan nutrisi seimbang melalui pola makan yang tepat dan didukung gaya hidup sehat akan membantu menjaga kesehatan anak dan mencegah berbagai penyakit.***