Perbenihan Nasional untuk Hasilkan Produksi Induk Unggul dengan Membangun Jaringan

Perbenihan Nasional untuk Hasilkan Produksi Induk Unggul dengan Membangun Jaringan

benih unggulan lobster--

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID -Percepatan produksi induk unggul mengembangkan teknologi serta pemuliaan induk unggul dengan menggandeng berbagai stakeholder.

Direktur Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan Perikanan (KKP), Tb Haeru Rahayu, mengungkapkan bahwa ketersediaan benih berkualitas di sisi hulu menjadi salah satu tantangan yang dihadapi dalam mencapai target produksi perikanan budidaya nasional.

Dibutuhkan komitmen bersama dalam mendukung program yang telah dicanangkan serta menjalin kerjasama dengan seluruh stakeholder yang terlibat. 

Dikatakan bahwa KKP saat ini tengah mengusung program kerja berlandaskan ekonomi biru dengan lima komoditas utama yaitu udang, lobster, kepiting, nila dan rumput laut.

BACA JUGA:Siap-siap Hari Raya Kurban! Cara Membuat Daging Empuk dengan Daun Pepaya

"Penyiapan benih berkualitas memiliki peran penting agar program kerja yang dicanangkan dapat berjalan dengan baik” ujar Dirjen yang biasa disapa Tebe tersebut, pada Sabtu (24/6/2023).

Tebe juga menilai bahwa pemenuhan produksi dan kebutuhan induk unggul serta benih bermutu memerlukan dukungan dari berbagai pihak, sedangkan KKP sebagai regulator akan menyiapkan Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria yang dibutuhkan sebagai pedoman untuk implementasi di lapangan.

BACA JUGA:Lima Lokasi Ini Akan Jadi Pengembangan Budidaya Rumput Laut Indonesia

“Salah satu pendekatan yang dilakukan guna mengatasi kendala produksi dan memenuhi kebutuhan induk unggul dan benih bermutu yaitu meningkatkan koordinasi melalui pembentukan jejaring perbenihan nasional untuk peningkatan mutu calon induk, induk dan benih ikan yang telah ditetapkan melalui Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 11 Tahun 2022 tentang Jejaring Perbenihan Nasional” papar Tebe.

Dia berharap bahwa jejaring ini dapat menumbuhkan ekosistem logistik penyediaan benih dan induk yang efektif, efisien, komprehensif, serta selaras dalam pengambilan kebijakan baik di level pusat hingga ke daerah.

BACA JUGA:Jadi Produsen Rumput Laut Kedua Dunia, KKP Terus Pacu Peningkatan Produksi

Sementara itu, Direktur Perbenihan KKP, Nono Hartanto mengungkapkan bahwa jejaring perbenihan nasional merupakan gabungan unsur pemerintah pusat dan daerah, seperti UPT lingkup Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya, UPT Badan SDM KKP yang menangani produksi induk dan benih ikan, UPTD provinsi dan kabupaten/kota serta lembaga swasta di bidang pemuliaan induk.

“Kami juga telah berkoordinasi dengan seluruh anggota jejaring untuk mensinergikan komitmen dalam pengelolaan perbenihan perikanan, khususnya pada percepatan produksi induk dan benih bermutu yang siap untuk didistribusikan kepada masyarakat dengan standar kualitas yang terjaga. Selain itu, jejaring perbenihan juga diharapkan dapat menyamakan persepsi terkait kewenangan dan penganggaran di daerah, khususnya dalam pengelolaan UPTD yang menangani induk dan benih ikan” papar Nono.

BACA JUGA:Selundupkan 62 Ribu Ekor Bibit Benur Lobster, Warga Pesibar Ditangkap Polres Lambar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: