Kepercayaan Publik ke Kejaksaan Tembus 81,2 Persen, Kejari Karawang Pun Tak Ketinggalan

Kepercayaan Publik ke Kejaksaan Tembus 81,2 Persen, Kejari Karawang Pun Tak Ketinggalan

Kepercayaan Publik ke Kejaksaan Tembus 81,2 Persen, Kejari Karawang Pun Tak Ketinggalan--

 

Kepercayaan publik terhadap kinerja instansi korps adhyaksa tembus di angka 81,2 persen, menjadi capaian tertinggi selama sembilan tahun terakhir. Presiden RI Joko Widodo blak-blakan memuji atas apa yang telah dicapai kejaksaan. Tren positif dan penegakan hukum yang imparsial juga terus diperlihatkan oleh jajaran di Kejaksaan Negeri Karawang.

 

 

Presiden Joko Widodo menyebut, berdasarkan lembaga survei, kata Jokowi, ada peningkatan kepercayaan publik terhadap Kejaksaan dari 2022 ke 2023. Dia menyebut kenaikan itu tertinggi sejak sembilan tahun terakhir. Ini rekor tertinggi tingkat kepercayaan publik terhadap kejaksaan.

 

"Merujuk pada salah satu lembaga survei di Agustus 2022 tingkat kepercayaan publik terhadap Kejaksaan 75,3 persen itu tahun 2022, sekarang di Juli 2023 tingkat kepercayaan publik terhadap Kejaksaan mencapai 81,2 persen," ujarnya.

 

"Ini sangat tinggi, ini angka tertinggi kurun sembilan tahun terakhir, saya ingin mengucapkan selamat," sambungnya.

 

BACA JUGA:Bahasa Betawi Bekasi Didorong Jadi Muatan Lokal, Gantikan Bahas Sunda

 

Jokowi menekankan, kepercayaan masyarakat harus dipertahankan dengan kinerja kejaksaan yang semakin baik, dengan kerja-kerja yang sistematis dan terlembaga. Lalu, dengan melakukan transformasi yang terencana, yang komprehensif dari pusat sampai ke daerah.

 

"Kepercayaan masyarakat ini harus dipertahankan, kepercayaan masyarakat ini harus ditingkatkan dan kepercayaan publik harus dipertahankan dan diperbaiki," ungkap Jokowi. Jokowi menuturkan, aparat kejaksaan yang bersih dan akuntabel itu wajib.

 

Ia meminta para jaksa terus merawat akuntabilitas aparat dan memperbaiki terus pelayanan kepada masyarakat. Apalagi, mengingat kewenangan kejaksaan sangat besar. Kewenangan jaksa meliputi kewenangan penyidikan, kewenangan penuntutan, kewenangan perampasan dan pengembalian aset, dan masih ada kewenangan-kewenangan lainnya.

 

Kinerja Kejari Karawang

 

Selama tahun 2023, sudah tiga penghargaan yang dikantongi Kejari Karawang di bawah pimpinan barunya yakni Kajari Karawang, Syaifullah. Tiga penghargaan ini didapat dari PWI Karawang, BPJS Ketenagakerjaan dan Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).

 

Kinerja Kejari Karawang memang selama tahun 2023 ini layak diapresiasi hampir pada semua seksi atau bidang. Darimulai bidang intelejen, pedara dan tata usaha negara (datum), pidana umum, sampai pidana khusus yang mencatatkan kinerja yang positif.

 

BACA JUGA:48 Perusahaan di Karawang Siap Perebutkan Trofi Citra Swarna Grup Futsal Tournament 2023

 

Kinerja postitif itu dimulai dari pengingkatan SDM di internal kejaksaan, peningkayan layanan dan infrastruktur di kantor kejaksaan, penaganan perkara korupsi, penyelamatan keuangan negara, hingga penangan perakara pidana umum yang jarang sekali mendapat respons buruk dari publik.

 

Selain kinerja positif dalam bidang hukum, Kejari Karawang pun kian getol ikut aktif dalam kegiatan-kegiatan sosial seperi bakti sosial, penyelenggaran kegiatan olahraga  tenis meja Kejari Cup  hingga terlibat aktif dalam membagikan sertifikat wakaf gratis kepada 10 yayasan pendidikan di Kabupaten Karawang.

 

Rayakan HBA dengan Khidmat

 

Kejari Karawang merayakan Hari Bhakti Adhyaksa 2023 dengan sejumlah rangkai kegiatan. Dimulai pada 4 Juli 2023 dengan pelaksanaan Pekan Olahraga Hari Bhakti Adhyaksa yang memeprlombakan 8 cabang olahraga. Lalu membuat perlombaan karya tulis ilmiah, dilanjut dengan jalan santai dan tasyakuran haru jadi IAD atau ikatan istri pegawai kejaksaan.

 

Dilanjut pada 20 Juli 2023 dengan kegiatan pengecekan Kesehatan gratis dan donor darah, serta ziarah dan tabur Bungan di taman makam pahlawan Pancawati. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: