Banjir di Grobogan Jateng Kian Meluas, Ratusan Desa Terdampak, Sebanyak 6.746 Rumah Terendam Banjir

Banjir di Grobogan Jateng Kian Meluas, Ratusan Desa Terdampak, Sebanyak 6.746 Rumah Terendam Banjir

Banjir Parah Melanda wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah--

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Banjir Parah Melanda wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Lalu Lintas Lumpuh dan banjir kian meluas hingga hari ini, Sabtu (16/3). Bencana banjir tersebut terjadi sejak Rabu (13/3) banjir tersebut kiriman dari hulu Sungai Lusi di wilayah timur.

Berdasarkan laporan situasi yang disampaikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan, Endang Sulistyoningsih, menginformasikan bahwa banjir kali ini lebih besar jika dibandingkan dengan kejadian serupa di awal bulan Februari lalu. Bahkan ketinggian muka air juga lebih tinggi dan bertahan dalam durasi yang cukup lama.

Meluasnya banjir yang melanda kabupaten terluas kedua di Jawa Tengah itu ditengarai karena wilayah hulu Sungai Lusi terus mengirimkan debit air ditambah cuaca juga masih sering turun hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.

Pantauan elevasi DAS Sungai Lusi dari Pos Menduran berada pada level AWAS atau di angka 10.37 meter, Sabtu (16/3) pukul 01.00 WIB dini hari. Kondisi ini belum berubah dari pantauan pada hari sebelumnya.

BACA JUGA:Produk Kadaluarsa Beredar di Pasaran, Disperindag dan Satpol PP Kabupaten Karawang Harus Bertindak Tegas

Secara topografi wilayah Kabupaten Grobogan merupakan daerah dataran rendah berupa cekungan yang diapit oleh Pegunungan Kapur Utara (utara) dan Pegunungan Kendeng (selatan). Kondisi itu juga diduga menjadi salah satu faktor penyebab banjir di Grobogan masih bertahan sejak dua hari sebelumnya.

Kota Purwodadi Masih Lumpuh

Sementara itu menurut laporan langsung dari tinjauan lapangan yang dilakukan oleh Kasie Kedaruratan BPBD Kabupaten Grobogan, Masrichan, wilayah Kota Purwodadi hingga Sabtu (16/3) pagi masih tergenang banjir. Jalan protokol di pusat kota lumpuh dan belum dapat dilalui oleh beberapa jenis kendaraan tertentu.

Titik terdalam genangan banjir di Kota Purwodadi berada di Perempatan Kencana, Tugu Patung Kuda dan depan SMA Negeri 1 Purwodadi di jalan R. Soeprapto.

BACA JUGA:Banjir di Desa Karangligar Mulai Surut, Warga yang Mengungsi Mulai Kembali Kerumah

Terkait kondisi tersebut diimbau kepada masyarakat maupun pengguna jalan yang hendak melewati Kota Purwodadi dari arah Kota Solo maupun Kabupaten Blora dan Pati agar mengambil jalur alternatif lainnya.

68 Persen Wilayah Grobogan Terdampak

Hasil kaji cepat yang dihimpun tim Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Grobogan per Jumat (15/3) pukul 20.00 WIB, banjir telah berdampak di 113 desa yang terbagi di 13 kecamatan dari total 19 wilayah kecamatan. Dengan kata lain, 68% wilayah Kabupaten Grobogan telah terdampak banjir yang dipicu oleh cuaca ekstrem akibat adanya gangguan di atmosfer.

Di samping itu, sebanyak 6.746 rumah telah terendam banjir. Satu rumah warga mengalami rusak berat dan delapan lainnya rusak ringan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: pers bnpb