KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID -- Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menghadiri acara kick off General Meeting Forum Pelajar Sadar Hukum dan Hak Asasi Manusia Provinsi Jawa Barat secara Virtual, diikuti dari Gedung Islamic Center Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (26/1/2023).
Pada momen itu, Wagub Uu Ruzhanul mengungkap bahwa tahun politik dengan berbagai dinamikanya tak lama lagi akan dihadapi setiap orang termasuk pelajar.
Dengan demikian pelajar harus punya wawasan politik. Pelajar tidak boleh alergi dengan politik, justru harus mengambil peran sesuai dengan porsinya.
BACA JUGA:Pembangunan Jalan Tol Akses Patimban Dimulai, Memiliki Total Panjang 37,05 Km
Dengan wawasan politik, maka pelajar diharapkan tidak terjerumus dan salah melangkah dalam praktik- praktik politik yang menyimpang.
Ia menambahkan, partisipasi pelajar sebagai kelompok pemilih pemula juga merupakan bentuk kesadaran pelajar terhadap hukum dan HAM.
BACA JUGA:Menag Kutuk Pembakaran dan Penyobekan Mushaf Alquran di Swedia dan Belanda
"Saya menguatkan kembali, sebentar lagi akan ada pemilihan umum baik legislatif maupun eksekutif. Kita sebagai generasi muda jangan apriori terhadap dunia politik karena segala kebijakan di negeri ini hadir lewat proses politik," ungkap Wagub Uu Ruzhanul.
Orang nomor dua di Jabar juga menerangkan kepada pelajar bahwa politik memiliki ranah yang luas. Politik bukan hanya soal berebut kekuasaan atau persaingan untuk memperoleh kekuasaan.
BACA JUGA:Kemenag Bekasi Mulai Sosialisasikan Kenaikan Biaya Perjalanan Ibadah Haji 2023
Namun politik yang sejati merupakan suatu usaha yang baik yang ditempuh warga negara untuk mewujudkan kebaikan bersama.
"Berbicara politik, ada yang bilang itu kotor, zalim. Menurut kami itu tidak benar. Politik adalah suci dan sah, asalkan politik demi kemaslahatan umat, demi kemajuan bangsa dan negara," ucap Panglima Santri Jabar.
BACA JUGA:Spesial Imlek, Ayo Nikmati Sajian I Fu Mie di Aston Imperial Bekasi
"Justru politik yang diharamkan, yang tidak boleh adalah yang memecah belah umat, menghancurkan kesatuan dan persatuan," sambungnya.