Viral Video Perbaikan Jalan Dianggap Ngasal, Bupati Aep Panggil PPK 1 Jabar untuk Tanggung Jawab

Merespons video viral yang memperlihatkan proses perbaikan jalan rusak di Jalan Pantura, Kecamatan Klari, Bupati Aep Syaepuloh panggil langsung yang bersangkutan.--
"Saya sudah memanggil Pak Agung sebagai Kabid langsung agar bisa menyampaikan penjelasan langsung kepada masyarakat," ucapnya.
Sementara itu, PPK 1.1 Jabar, Agung Satrio, membantah tudingan bahwa perbaikan jalan dilakukan secara asal-asalan. Menurutnya, metode yang digunakan dalam video tersebut adalah penerapan Tambal Cepat Mantap (TCM), yaitu jenis aspal khusus yang dapat diaplikasikan langsung tanpa pemadatan menggunakan alat berat.
"TCM ini memang bisa langsung diaplikasikan tanpa proses pemadatan. Tinggal digelar atau ditaruh di lubang jalan, lalu akan padat dengan sendirinya setelah dilintasi kendaraan," jelas Agung.
Ia menambahkan bahwa metode ini merupakan tindakan preventif untuk menjaga keamanan pengendara menjelang arus mudik. Perbaikan cepat ini bertujuan untuk menghindari potensi kecelakaan di titik-titik rawan.
Agung juga menjelaskan bahwa anggaran yang tersedia untuk perbaikan jalan saat ini terbatas.
"Anggaran 2025 yang awalnya tidak ada, kemudian dialokasikan. Dengan kondisi ini, kami berusaha memberikan yang terbaik. Kalau memang cuma segitu, mohon maaf. Biasanya masyarakat tahunya aspal itu menutupi seluruh badan jalan, tapi sekarang hanya sedikit-sedikit karena anggarannya memang terbatas," ungkapnya.
Ia memastikan bahwa perbaikan secara menyeluruh akan dilakukan ketika anggaran tambahan tersedia.
"Kami mohon maaf, dan kami pastikan pekerjaan ini akan dilakukan secara maksimal," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: