Gubernur Ambil Langkah Jaga Kebersihan dan Keindahan Masjid Raya Al Jabbar

Gubernur Ambil Langkah Jaga Kebersihan dan Keindahan Masjid Raya Al Jabbar

Suasana di masjid Raya Al Jabbar yang diresmikan pada penghujung tahun 2022--

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID -- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil merespons euforia masyarakat setelah Masjid Raya Al Jabbar diresmikan, pekan lalu, yang menimbulkan ekses seperti sampah dan ketidaktertiban.

Gubernur Ridwan Kamil memandang ini hal wajar, namun sejumlah langkah antisipasi tetap diambil untuk menjaga kebersihan dan keindahan masjid raya Provinsi Jabar. 

"Ini hal baru, wajar ramai. Lebih baik ramai daripada tidak ramai," kata Ridwan Kamil di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (2/1/2023). 

BACA JUGA:Siapa yang Tega Membuang Bayi yang Masih Berlumur Darah Ini? Warga Ada yang Menduga Hasil Hubungan Gelap

Namun Gubernur mengakui keramaian masyarakat tersebut ternyata menimbulkan ekses pada kebersihan terutama di kolam retensi yang mengelilingi masjid. "Ini masalah karena ramai sekali," sebutnya. 

Untuk itu ia menginstruksikan agar ada papan pengumuman dan pasukan khusus yang senantiasa mengingatkan masyarakat. 

BACA JUGA:Tangisan Lidyawati Pecah di Acara Silaturahmi AKBP Aldi Subartono Jadi Kapolres Cimahi

"Akan ada papan pengumuman, juga pemberitahuan pasukan khusus pakai _toa_ (pelantang) untuk mengingatkan (masyarakat) tidak buang sampah sembarangan, tidak main air di kolam retensi yang bukan seharusnya. PKL juga ditertibkan," tegasnya. 

BACA JUGA:Baru Diresmikan, Masjid Al Jabbar Ditutup Sementara, Kenapa?

Selain itu, Gubernur juga menyampaikan rencana peresmian Museum Al Jabbar pada Februari 2023 agar dipersiapkan dengan matang. 

"Dipersiapkan untuk Februari 2023, museum dibuka itu kan harus online," ujarnya. 

BACA JUGA:Refleksi Awal Tahun, Ini Pesan Penting Plt Wali Kota untuk Warga Bekasi di Tahun 2023

Gubernur Ridwan Kamil kembali menegaskan, dinamika masa-masa awal Masjid Raya Al Jabbar adalah hal wajar, yang terpenting bagaimana DKM cepat mencari solusi dan memastikan kejadian serupa tidak terulang. ***

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: