Masjid di Jabar Ada 59.243 unit, Uu: Masjid Penting Jadi Basis Pembangunan Aspek Lahir dan Batin

Masjid di Jabar Ada 59.243 unit,  Uu: Masjid Penting Jadi Basis Pembangunan Aspek Lahir dan Batin

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum membuka acara Keliling Jabar Belajar Literasi Baik Asyik dan Fun (Kejar Tabbayun) di Pesantren Syamsul Ulum, Kota Bandung, Jumat (10/2/2023).-Foto: Biro Adpim Jabar-

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID -- Plh. Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengajak umat Islam menjadikan masjid sebagai basis pembangunan aspek lahir dan batin.

Hal ini penting sejalan dengan slogan pembangunan  'Jabar Juara Lahir Batin' yang termanivestasi dalam kebijakan dan program Pemdaprov Jabar lima tahun terakhir. 

Menurut Uu, di Jabar masjid bisa menjadi modal utama pembangunan. Mengingat secara kuantitas Jabar tercatat sebagai provinsi dengan jumlah masjid terbanyak di Indonesia, yakni mencapai 59.243 unit masjid. 

“Segala sesuatu bisa berhasil, sukses, dan juara, jika ada sarana dan prasarananya. Masjid adalah salah satu sarana untuk peningkatan keimanan dan ketakwaan dalam wujudkan Jabar Juara Lahir Batin,” ujar Uu Ruzhanul Ulum, Selasa (23/5/2023). 

BACA JUGA:Usai Dilantik, Ketum KONI Kota Bekasi Tri Adhianto Langsung Lakukan Konsolidasi

Wagub menjelaskan, masjid adalah sebuah bangunan yang berdimensi dan bermakna. Dimensi pertama, masjid sebagai tempat ibadah maghdah maupun ghair maghdah.

Ibadah maghdah adalah ibadah yang langsung kepada Allah SWT, seperti salat dan puasa. Sementara ibadah ghair maghdah adalah ibadah yang dilakukan antarsesama umat manusia atau urusan sosial yang dilakukan niat karena Allah SWT.

BACA JUGA:KONI dan Unisma Bekasi Jalin Kerja Sama Pengembangan Prestasi Atlet

"Ini merupakan modal untuk umat Islam, modal untuk meningkatkan ibadah, untuk tingkatkan amal, masjid merupakan sarana prasarana untuk meningkatkan ketakwaan ke Allah," kata Uu. 

Adapun dimensi kedua, yakni fungsi masjid yang bisa digunakan sebagai syiar Islam. Hal ini penting dilakukan sebagai pertanda kebesaran Islam.

Selain itu,  sejumlah program keumatan yang digagas Pemdaprov Jawa Barat, antara lain program Maghrib Mengaji, Salat Subuh Berjamaah, dan Kredit Mesra.

BACA JUGA:Dampak El Nino, BMKG Prediksi Kemarau di Jabar Berlangsung Lama

“Harapan kami, masjid juga bisa membantu program-program pemerintah khususnya dalan bidang keagamaan. Pertama, Maghrib Mengaji, jadi di masjid ini harapan kami setelah maghrib ada kegiatan mengaji,” sebut Uu.

“Kedua, Suubuh Berjamaah. Subuh di sini harapan kami jamaahnya banyak. Ketiga sebagai penyalur program Kredit Mesra,” katanya. ***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: