BUMDes Ciledug Mendapat Dukungan untuk Kelola Situ Burangkeng

BUMDes Ciledug Mendapat Dukungan untuk Kelola Situ Burangkeng

situ Burangkeng -foto istimewa-

 
 
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bekasi rampung melakukan monitoring dan evaluasi (monev) Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Ciledug, Kecamatan Setu, di Situ Burangkeng, pada Kamis, 8 Desember 2022 .
 
Kepala Seksi BUMDes pada DPMD Kabupaten Bekasi, Gunanta mengatakan hal ini untuk pembinaan dan monitoring keberadaan BUMDes di masing-masing desa. Total 46 BUMDes di Kabupaten Bekasi yang bakal di monitoring dan evaluasi di tahun 2022 ini 
 
"Untuk di Ciledug, ini sangat bagus karena punya internet yang bisa jualan pulsa. Memajukan dengan adanya resapan air (Situ Burangkeng,red) menjadi desa wisata, sudah banyak masyarakat yang antusias bermain di air libur,"kata Gunanta usai monev.
 
 
BUMDes Ciledug tengah menata Situ Burangkeng untuk menjadi pusat kuliner dan tempat rekreasi keluarga,"Kita sangat setuju, dilingkungan ini akan dibuat warung-warung namun melalui BUMDes,"paparnya.
 
Gunanta menjelaskan BUMDes diperbolehkan untuk mengembangkan desa wisata. Ia menekankan Kepala Desa, BPD beserta BUMDes dapat membentuk tim musyawarah untuk mengembangkan pariwisata.
 
 
"Apalagi di wilayah Ciledug, resapan air bagus, lokasi nyaman dan luas. Hanya kurang satu saja perparkira yang belum tersedia. Mungkin himbauan dari kepala desa bisa memberikan lahan untuk perparkiran disekitar danau resapan ini,"paparnya.
 
BUMDes dipersilahkan mengurus sendiri proses administrasi untuk keperluan perijinan pengelolaan Situ Burangkeng.
 
 
"Kalau dari dinas tidak bisa fasilitasi perijinan (pengelolaan pariwisata). Kita hanya berikan support,"tuturnya.
 
Dalam monev itu, DPMD juga memeriksa administrasi BUMDes Ciledug, ia menilai administrasi BUMDes sudah berjalan dengan baik.
 
 
Tim monev itu terdiri dari perwakilan DPMD Kabupaten Bekasi dan Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Desa, Asep Saepudin.
 
Direktur BUMDes Ciledug, Gunawan mengatakan administrasi menjadi salah satu perhatiannya dalam penyusunan laporan.
 
 
"Untuk Situ Burangkeng kita menyampaikan kendala-kendala. Pengembangan pariwisata itu untuk memfasilitasi ekonomi masyarakat disekitar Situ Burangkeng. Permasalahan yang ada saat ini dibutuhkan rekomendasi teknis dari PUPR,"paparnya.
 
BUMDes Ciledug fokus untuk berinvestasi pengembangan wisata Situ Burangkeng. Jika dikelola secara baik, Gunawan yakin dapat meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes).
 
 
"Kalau seandainya, bisnis plan kita terealisasi pariwisata ini, tentunya cukup luas biasa. Kita lihat potensi sehari-hari kunjungan masyarakat setiap harinya memadati Situ Burangkeng. Apalagi BUMDes berencana membangun stand-stand warga untuk perekonomian,"katanya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: